WAHANANEWS I Persoalan sampah liar yang menumpuk disepanjang jalan Kartini ujung tepatnya dibelkang Telkom akhirnya mendapat perhatian serius.



Camat Bandar bersama jajaran pemerintah menggelar bersih mengunakan alat berat sebagai respons atas kondisi lingkungan yang kian memprihatinkan pada sabtu (28/6) sekira pukul.09.00.Wib.
Baca Juga:
Prof Togu Harlen:"Nikson Nababan Dinilai Paling Layak Pimpin PDIP Sumut"
Aksi yang berlangsung di ruas jalan strategis tersebut melibatkan puluhan pegawai dari kecamatan dan desa. Mereka turun langsung mengumpulkan tumpukan sampah yang yang berserakan disisi jalan.
Ari fran gopinda sidabutar selaku toko pemuda mengatakan inisiatif ini lahir dari kegelisahan atas situasi darurat kebersihan yang tak kunjung ditangani secara tuntas.
“Jadi Desa/Kelurahan dengan Kecamatan karena apa yang menjadi perintah Gubernur kita harus menjaga kebersihan lingkungan soal daruratnya sampah, jadi ini kita inisiatif dengan mengerahkan sejumlah pegawai Kecamatan dan Desa untuk mengumpulkan sampah yang menggunakan alat berat dan truk pengangkut sampah"katanya
Baca Juga:
Diduga Oknum Wartawan Cover Bandar Narkoba Di Kecamatan Bandar
Gopinda menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan dilakukan secara rutin Ia juga berkomitmen untuk melakukan pemantauan rutin agar keberadaan sampah liar tak kembali menumpuk. Tak hanya di di belakang Telkom monitoring akan diperluas ke seluruh desa di wilayah Kecamatan bandar.
Menurutnya, penanganan sampah tidak cukup hanya dengan aksi bersih-bersih, tetapi juga perlu dibarengi dengan pembangunan kesadaran warga.
"Minimnya partisipasi dan rendahnya kesadaran masyarakat masih menjadi hambatan utama dalam menyelesaikan masalah sampah di wilayah tersebut." Katanya
Lanjutnya"Keterlibatan aktif dari warga, disertai dukungan dari instansi terkait, sangat diperlukan agar jalan tepat dibelkang Telkom itu tidak kembali menjadi ‘tempat pembuangan liar’ yang merusak estetika dan kesehatan lingkungan"ucapnya.
Redaktur :[Bgr]