Dalam mendukung target emisi nasional, INALUM berhasil menurunkan emisi karbon hingga 73.364 ton CO₂ ekuivalen dan menanam 200.000 pohon di sekitar wilayah operasional. Atas upaya						
					
						
						
							ini, INALUM meraih PROPER EMAS untuk unit Smelter Kuala Tanjung, dan PROPER HIJAU untuk unit PLTA dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.						
					
						
							
								
								
									Baca Juga:
									Sektor Industri dan Rumah Tangga Angkat Kinerja PLN, Laba Semester I 2025 Naik 32,8%
								
								
									
										
	
									
								
							
						
						
							Sejumlah penghargaan bergengsi juga diraih sepanjang 2024, antara lain: Gold – Living Legend Company (Indonesia Living Legend Companies Award) Silver – Most Promising Company in Tactical Marketing (BUMN Entrepreneurial Marketing Award) TOP CSR Awards #STAR5 dan TOP Leader on CSR Commitment Outstanding Business Ethics Management dan Smart Smelter Initiative (CNN Indonesia Awards)						
					
						
						
							INALUM kini fokus mempercepat hilirisasi melalui proyek strategis Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat. Proyek ini diharapkan memperkuat rantai pasok aluminium nasional dan mengurangi ketergantungan impor bahan baku.						
					
						
						
							“Dengan dukungan pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan, INALUM optimistis menjadi penggerak utama industri aluminium nasional yang tangguh, berkelanjutan, dan berdaya saing global,” pungkas Melati.[44]						
					
						
							
								
								
									Baca Juga:
									Kinerja Moncer PLN Antar Masuk Fortune 500, Pendapatan dan Aset Cetak Rekor Baru