Sementara itu, Sekretaris Harian Mabida Gerakan Pramuka Sumut menginginkan kegiatan Karang Pamitran (pembina) bermanfaat dan tidak hanya sekedar slogan saja, tapi para pembina bisa memberikan contoh kepada anggota Pramuka.
"Karena Pramuka itu sebagai tempat bagi anggota untuk memiliki kecakapan, ketrampilan, tidak hanya dalam konteks baris berbaris saja, tapi bisa dalam bentuk ketrampilan misalnya, apa yang bisa dikerjakan setelah ia tamat sekolah SMA atau sarjana,"kata Baharuddin.
Baca Juga:
Gawat ! CCTV Pemkab Simalungun diduga Dibobol Hacker
"Inilah sebenarnya yang kita harapkan kepada pembina untuk bisa melakukan terobosan-terobosan itu dan memberikan contoh yang baik, dan manfaat nya bisa dirasakan oleh Pramuka sendiri dan masyarkat,"sambung Baharuddin.
Menurut Baharuddin, Pramuka hadir di semua aspek seperti mengatur jalan saat hari besar membantu kepolisian dan bersama TNI dalam membantu korban bencana.
"Ini semua sudah terbangun, tapi diluar bisa membangun ketrampilan. Inilah harapan kita, dan saat ini para pembina berkumpul, berkolaborasi, berdiskusi di masing-masing kabupaten/kota untuk bisa di eksplor untuk Sumut,"ucap Baharuddin.
Baca Juga:
Bupati SIMALUNGUN Motivasi Korban Penyalahgunaan Narkoba di Yayasan Keris Sakti
Tampak hadir antara lain mewakili Kwarnas Gerakan Pramuka Tobari, Ka Kwardasu Nurdin Lubis, Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung, Dan Yonif 122/TS Mayor Inf Diki Apriyadi, Kasdim 0207/Sml Mayor Margana, Ketua Harian Kwarcab Gerakan Pramuka Simalungun Juarsa Siagian, Kadispora Ramadhan Damanik, Kadis Kominfo Andri Rahadian, Camat Siantar Henry Butarbutar, Ketua TP PKK Simalungun Ny Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga dan para pengurus Kwarda Gerakan Pramuka Sumut.[bgr]